Di sisi lain, Drew Benvie, CEO Battenhall, menganggap persaingan antarmedia sosial kini beralih dari sekadar menarik perhatian remaja ke menciptakan platform paling aman untuk generasi muda.
Meski begitu, ia mengingatkan bahwa sistem keamanan tetap memiliki celah, terutama karena masih bergantung pada kejujuran pengguna saat memasukkan usia.
Temuan Ofcom, regulator media Inggris, menunjukkan bahwa 22% anak usia 8–17 tahun mengaku memalsukan usia di media sosial.
Menanggapi ini, Meta menyatakan telah menggunakan teknologi AI sejak 2024 untuk mendeteksi akun yang mencurigakan dan terus berupaya menyempurnakan sistem perlindungan remaja di seluruh platformnya.
(Ket: Data berita ini bersumber dari KompasTekno, Rabu (09/04/2025)
