KKB Papua Bunuh 11 Warga Sipil, Korban Dibacok, Ditembak dan Dipanah

Sebanyak 11 warga sipil yang tengah melakukan aktivitas pendulangan emas di Kabupaten Yahukimo menjadi korban penyerangan dan pembunuhan oleh KKB

Personel Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beroperasi di Papua (Sumber:republika.co.id)
Personel Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beroperasi di Papua (Sumber:republika.co.id)

Sementara itu, delapan orang lainnya masih dalam pencarian karena terpisah dari rombongan saat insiden terjadi. “Hingga kini, tim masih mencari keberadaan delapan pendulang yang belum diketahui nasibnya,” kata Faizal.

Sebanyak 12 pendulang emas lainnya juga berhasil menyelamatkan diri menggunakan motor air dan dievakuasi ke Distrik Dekai melalui Pelabuhan Logpon.

Dua pendulang emas lainnya, yaitu seorang warga bernama Dani dan istrinya Gebi, diduga disandera oleh KKB. “Keduanya belum berhasil dievakuasi dan diduga berada dalam penyanderaan,” ungkap Brigjen Faizal.

Sementara itu, pada Selasa (8/4/2025), Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang merupakan sayap militer OPM, mengklaim bertanggung jawab atas penyerangan tersebut. Dalam keterangan tertulis, Juru Bicara TPNPB, Sebby Sambom, menyebut korban adalah anggota TNI yang menyamar sebagai penambang emas.

“Penyerangan dilakukan oleh regu bersenjata Dejen Heluka dan Karis Giban dari Kodap III Nduga-Derakma, yang dipimpin Hom Heluka dan Almarhum Giban,” jelas Sebby.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *