Tanpa Ujian Tertulis, 61 Siswa SMAN 3 Borong Ikuti USBK sebagai Penentu Kelulusan

Mengacu pada Kurikulum Merdeka, USBK dirancang agar siswa bertanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri melalui penelitian berdasarkan minat masing-masing.

Sebanyak 61 siswa kelas XII SMAN 3 Borong, Desa Golo Kantar, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, mengikuti Ujian Sekolah Berbasis Kinerja (USBK) sebagai penentu kelulusan.
Foto bersama disela-sela kegiatan (Iren Antus)

Mengacu pada Kurikulum Merdeka, USBK dirancang agar siswa bertanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri melalui penelitian berdasarkan minat masing-masing. Hasil penelitian kemudian disusun dalam bentuk karya tulis ilmiah dan dipresentasikan di hadapan penguji.

Dalam proses penyusunan karya ilmiah, guru turut berperan aktif membimbing siswa. “Guru juga mendampingi siswa, baik secara langsung di sekolah maupun melalui WhatsApp saat liburan,” ujar Yuliana.

Salah satu guru penguji, Maria Serafina Anu, S.Pd., Gr., menyampaikan bahwa para siswa berhasil menyelesaikan tugas mereka dengan baik dan mampu mempertanggungjawabkan hasil penelitian saat presentasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *