Kegiatan benchmarking diawali dengan presentasi umum tentang tata kelola SCU, mencakup struktur organisasi, sistem manajemen mutu internal, pengelolaan keuangan, serta pengembangan sumber daya manusia.
Termasuk Isu digitalisasi sistem akademik dan penguatan jejaring kerja sama, baik nasional maupun internasional, menjadi topik utama dalam sesi dialog dan diskusi antara pimpinan kedua universitas.
Dalam suasana terbuka dan kolaboratif, pimpinan Unika Ruteng berdialog langsung dengan unit-unit kerja strategis di SCU, bertukar gagasan, serta menelaah strategi pengelolaan kampus sesuai konteks dan karakter masing-masing institusi.
SCU Sebagai Mitra Inspiratif
Rektor Unika Ruteng, Dr. Agustinus Manfred Habur, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari proses pembelajaran kelembagaan yang sangat berharga.
“Benchmarking ini menjadi bagian dari proses pembelajaran kami untuk terus membangun sistem tata kelola yang efektif, transparan, dan berkarakter,” ujarnya.