Misalnya, ritus kélas (kenduri), rahi mésé-nya adalah séng bantang sida kélas dengan jumlah tertentu. Misalnya di Manggarai Tengah berkisaran antara 500.000-1.500.000. Séng rahi koénya misalnya walé rahi wéwa, wali urat di’a, dll. yang mungkin berkisar antara 20.000-100.000.
5. Jadi, rahi mengacu kepada dua hal: (a) kata-kata sapaan pihak pelaksana ritus dan kata-kata jawaban dari pihak yang hadir dalam ritus itu. (b) rahi juga mengacu kepada sejumlah uang yang diberikan oleh pihak yang hadir dan diundang/disapa oleh pelaksana ritus.
6. Dengan itu rahi mengandung beberapa makna: (a) simbol keterbukaan hati dan penerimaan dari pihak pelaksana ritus yang telah mengundang pihak yang hadir; (b) simbol tulus ikhlas dan tanggung jawab dalam mengikuti ritus; (c) simbol persaudaraan dan persekutuan
7. Semoga bermanfaat. Kritikan dan masukan diterima dengan senang hati
